BASIS DATA

Selain perintah memanipulasi tabel dalam database, kegiatan yang paling sering dilakukan dalam pengoperasian basis data adalah mengambil data yang ada di dalamnya. Proses pengambilan data dari file database untuk ditampilkan ke layar dapat dilakukan dengan perintah SELECT.

Seperti yang sudah kita pelajari, perintah SELECT adalah perintah yang digunakan untuk mengambil data atau menampilkan data dari satu tabel atau beberapa tabel dalam relasi. Perintah ini tidak menyebabkan data berubah atau terhapus sehingga bila sampai terjadi perubahan data, hal tersebut bukan lagi merupakan akibat dari perintah SELECT. Pemakaian perintah SELECT digunakan hanya untuk melakukan proses pengambilan data, bukan digunakan untuk mengubah data di dalam database.

Format dasar perintah SELECT adalah sebagai berikut.

SELECT nama_kolom FROM nama_tabel;

Misalnya, kita ingin menampilkan semua data dari sebuah tabel yang bernama biodata_siswa

Kita dapat menggunakan kueri sebagai berikut.

Hasilnya adalah :

Cobalah kueri di atas pada kotak inputan coba kueri di bawah ini.

Tambahkan klausa WHERE dalam kueri sebelumnya untuk menampilkan data siswa dengan jenis kelamin perempuan saja. Kita dapat menggunakan kueri sebagai berikut.

Hasilnya adalah :

Cobalah kueri di atas pada kotak inputan coba kueri di bawah ini.

Di dalam perintah SELECT ini dapat diterapkan fungsi-fungsi yang berguna untuk mengatur tampilan data. Fungsi-fungsi tersebut dikenal dengan istilah SQL function. Terdapat banyak sekali fungsi yang tersedia di dalam SQL. Fungsi-fungsi tersebut dapat diklasifikasikan berdasarkan jenis data yang dikelola dan juga berdasarkan fungsinya. Salah satu jenis SQL function adalah fungsi agregasi dan pengelompokan data yang akan kita pelajari kali ini. Silahkan masuk ke materi dengan menekan tombol panah berwarna biru di bawah ini.